Catatan Perjalanan

Camilan Wajib Coba di Eropa

10/10/2014

Cicchetti di Venesia, Italia
Cicchetti adalah camilan kecil yang dapat ditemukan di Bacari, sebuah bar kasual yang dipenuhi oleh penduduk setempat di penghujung sore hari. Biasanya camilan ini dipajang di dalam lemari kaca. Camilan dalam ukuran kecil ini biasanya dimakan dengan bantuan tusuk gigi. Bisa juga dinikmati dengan potongan roti baguette.

Camilan yang perlu dicoba adalah Arancini atau risotto berbentuk bola yang digoreng. Juga Baccala Mantecato atau ikan cod asin yang dihaluskan dan dioleskan di atas roti. Tempat rekomendasi untuk menemukan Ciccheti adalah "Cantione Gia’ Schiavi" di distrik Dorsoduro atau "Corte Sconta" di lingkungan Castello.

 

Tapas di Spanyol.
Camilan asal Spanyol ini mungkin sudah mulai akrab di kalangan orang Indonesia, terutama kota besar seperti Jakarta. Ya, di Jakarta sendiri sudah banyak restoran yang menjual aneka Tapas.

Tapas atau camilan ringan ini biasa dinikmati sambil minum. Tetapi seringkali Tapas juga dinikmati sebagai makanan utama namun dalam porsi kecil. Cara unik untuk menikmati Tapas di Spanyol adalah dengan melakukan tur kuliner Tapas.

Awali dengan makan salah satu jenis Tapas dengan minuman di suatu bar. Lalu lanjutkan ke bar lain untuk gelas kedua bersama sepiring kecil Tapas jenis lainnya. Coba nikmati Tortilla Espanola yaitu omelette atau telur dadar khas Spanyol yang berisi kentang dan bawang bombay.

Pilihan lain adalah Gambas Al Ajillo atau tumisan udang dan bawang putih. Bisa juga Patatas Bravas atau kentang digoreng dan disiram dengan saus pedas. Pilihan untuk mencoba Tapas bisa di Barselona. Di sini terdapat jalan yang dipenuhi bar dan restoran yang menawarkan Tapas dan minuman dengan harga yang murah.

Cobalah Tapantoni di daerah Sant Antoni. Di Madrid, cobalah Tapas klasik di La Bodega la Ardosa atau pilihan yang lebih berani di La Musa Latina.

 

Teh di Inggris
Orang Inggris menganggap teh sebagai sesuatu yang serius. Jadi tidak heran mereka membuat camilan khusus untuk minuman tersebut. Bermula di tahun 1830-an, menikmati teh sambil makan camilan di sore hari, kini hadir dalam dua bentuk.

Pertama adalah versi rumahan yang klasik yaitu secangkir teh dan camilan manis seperti Scone. Kedua adalah kedai teh yang menjual teh bersama wadah kue bertingkat berisi roti lapis, Scone, dan kue-kue manis. Di London, ada banyak restoran dan kedai teh yang terkenal, termasuk Brown’s Hotel, The Savoy, dan Fortnum & Mason.

 

Petiscos di Portugal
Petiscos camilan dalam bentuk kecil dan biasa dinikmati bersama segelas bir atau wine. Menurut tradisi, Petiscos dimakan sebagai camilan di sore hari. Namun, kini Petiscos muncul di restoran-restoran sebagai makanan utama dalam porsi kecil seperti Tapas dari Spanyol.

Coba cicipi Chourico Assado atau chorizo (sosis) yang dibakar. Juga Pataniscas de Bacalhau  atau ikan cod asin yang digoreng. Pilihan untuk menikmati Petiscos bisa di Taberna da rua das Flores atau Taberna Ideal di Lisbon.

 

Kaffee und Kuchen di Jerman
Jika waktu antara makan siang dan makan malam terasa terlalu jauh, pergilah ke Jerman untuk mencoba tradisi kaffee und kuchen. Tradisi ini adalah jeda di sore hari antara jam 15.00-17.00 untuk menikmati kopi dan camilan manis.

Ada ratusan jenis kue untuk dipilih, sehingga seorang wisatawan yang berdedikasi pada kuliner perlu mencoba sesering mungkin kaffe und kuchen merasakan kue-kue termanis di Jerman. Cicipi sepotong Schwarzwalder Kirschtorte atau kue Black Forest.

Pilihan lain Bienenstich atau kue berisi krim dengan kacang madu di atasnya. Rekomendasi tempat untuk menikmatinya bisa di Dallmayr di Munich, Cafehaus Siesmayer di Frankfurt, atau Der Kuchenladen di Berlin.

 

Bitterballen di Belanda
Kalau camilan yang satu ini sudah tak asing di lidah orang Indonesia. Camilan favorit orang Belanda ini dinikmati di sore hari bersama segelas bir. Bitterballen terdiri dari daging sapi yang dibentuk bulat lalu dilapisi dengan remah roti dan digoreng. Camilan ini dimakan selagi panas, jangan lupa sebelumnya celupkan ke saus mustad.

Bitterballen klasik dibuat dari daging sapi. Tetapi Anda juga bisa menemukan versi ayam atau vegetarian dengan menggunakan jamur. Rekomendasi tempat menikmatinya bisa di Cafe de Gaeper.

 

Gaufres di Belgia
Nama Gaufres mungkin terdengar asing. Tetapi bisa jadi Anda sering menikmatinya. Ya, di Indonesia akrab dikenal sebagai Waffle yang merupakan istilah berasal dari Amerika Serikat.

Di Belgia, Anda bisa menemukan berbagai macam jenis Gaufres. Paling terkenal adalah jenis Brussels dan Liege. Brussels berbentuk persegi dan berwarna cokelat keemasan. Cocok disajikan dengan krim kocok dan suas cokelat. Sementara Liege dibuat dari karamel gula hingga membentuk tekstur yang renyah dan cita rasa yang manis.

 


Meze di Yunani
Di Yunani, menikmati camilan juga sekaligus acara sosial. Jadi, menikmatinya beramai-ramai sambil minum-minum. Ada banyak jenis Meze mulai dari camilan panas, dingin, penuh krim, agak pedas, sampai asin.

Jangan lewatkan mencicipi Keftedakia (bakso), Oktopodi (gurita) dan Saganaki (keju goreng atau panggang). Cobalah di Scholarhio yang berada di Athena. Sementara di Lord Byron menawarkan pilihan Meze tradisional tetapi kurang terkenal seperti pai keju lokal dan alpukat isi Taramasalata.

Catatan Terkait

Komentar

Komentar (0)

  • Belum Ada Komentar....