Catatan Perjalanan

7 Kota di Dunia Pemilik Street Food Terlezat

04/03/2015

Bangkok, Thailand

Tak dipungkiri, Bangkok adalah surganya street food. Kota paling tersohor di Thailand ini punya beragam makanan pinggir jalan yang enak dan jadi incaran traveler dunia. Situs travel VirtualTourist.com, pernah menobatkan Bangkok sebagai kota nomor 1 soal street food.

Apa saja makanan yang bisa Anda santap di Bangkok? Yang paling terkenal adalah Pad Thai. Inilah kwetiauw goreng alah Thailand, yaitu mie gepeng lebar dengan tauge dan kucai. Isian lainnya adalah tahu kuning padat yang diiris kecil dan diberi daging sapi atau seafood. Sanagt mudah menemukan Pad Thai di pinggir-pinggir jalan Bangkok.

Aneka makanan pinggir jalan yang bisa Anda temukan di pinggir jalan Bangkok adalah bermacam sate dari ayam hingga sapi, salad pepaya hijau, mango sticky rice, sushi, camilan rebus seperti kacang atau ubi rebus, pancake pisang, aneka buah potong, hingga cumi bakar yang disiram dengan saus asam pedas. Harganya pun tak mahal lho!

 

Marrakech, Maroko

Negara Maroko di Afrika Utara punya Kota Marrakech yang terkenal dengan street food yang menggoyang lidah. Di sana terdapat Djemaa el Fna, alun-alun yang berisi 100 warung tenda yang menjajakan aneka makanan.

Anda bisa menyantap kebab, domba panggang, harira berupa sop tomat, shwarma, serta tagine berupa daging dan sayuran yang direbus dalam sebuah piring keramik dengan tutup berbentuk kerucut. Nyam!

 

Palermo, Italia
Siapa bilang Italia tak punya street food yang lezat. Datanglah ke Kota Palermo di Pulau Sisilia, yang punya segudang makanan enak.

Di sana Anda bisa menmukan arancini berupa nasi diisi dengan saus daging dan keju, crocche berupa bola kentang, serta panelle dan cardoni yang terkenal dengan rasanya yang asam. Yang paling diburu traveler di Palermo, tentu saja pizza siciliana.

Pizza siciliana adalah pizza khas dari Sisilia. Pizza ini terdiri dari bawang, ikan, tomat, rempah-rempah, dan keju. Numero uno!

 

Brussels, Belgia
Ketika melancong ke Kota Burssels di Belgia, maka Anda akan mudah menemukan frites alias kentang goreng. Tak heran, orang Belgia memang sangat suka menyantap kentang goreng dan mereka pun menganggap kalau kentang goreng aslinya adalah dari Belgia, bukan dari Prancis.

Biasanya kentang goreng ala Belgia ini disantap dengan fry sauce, yaitu saos yang terbuat dari saus tomat dan mayonaise. Rasanya pedas manis. Satu lagi, kentang goreng biasanya disajikan dengan saus keju yang rasanya gurih dan cheesy.

Frites bukanlah kentang goreng biasa. Kentang goreng di sana ukurannya besar, renyah, dan berwarna kuning keemasan. Teksturnya pun renyah dan lembut saat dimakan. Selain kentang goreng, wafel adalah makanan pinggir jalan yang populer di Brussels. Wafel di sana biasanya diberi gula bubuk, stoberi, atau cokelat.

 

Ho Chi Minh, Vietnam
Kota Ho Chi Minh di Vietnam jadi satu lagi tempat dengan street food lezat di Asia Tenggara. Beranjaklah ke pasar Ben Thanh Binh Tay, di sana terdapat aneka makanan pinggir jalan yang rasanya mantap.

Salah satu makanan pinggir jalan yang populer di Ho Chi Minh adalah Banh mi. Bentuknya seperti hotdog, tapi lebih besar. Isiannya biasanya adalah daging babi dan sayur-sayuran seperti selada dan wortel. Kadang, ditambahkan mayonaise dan saus tomat. Selain Banh mi, ada juga lumpia yang berisi sayuran dan juga daging babi.

Bagi traveler muslim, baiknya Anda tanyakan dulu isian dagingnya. Selain daging babi, biasanya banh mi berisi daging ayam. Satu lagi jajanan ala Ho Chi Minh adalah pho, yaitu sup mi bihun yang direbus dalam kuah kaldu sapi dan disajikan bersama daging sapi yang diiris tipis. Lalu, ditambahkan tauge segar dan perasan jeruk nipis. Rupanya bening dan rasanya pun nagih!

 

Mexico City, Meksiko
Mexico City rupanya punya aneka makanan pinggir jalan yang jadi favorit traveler. Di sana Anda bisa menyantap elote, yaitu jagung rebus yang dilapisi mayonaise, keju, irisan cabai, dan perasaan jeruk nipis.

Selain itu, ada juga makanan pinggir jalan ala Amerika Tengah yaitu Ceviche. Makanan ini terbuat dari ikan mentah segar direndam dalam jus jeruk, seperti lemon atau jeruk nipis, dan dibumbui dengan ají atau cabai. Makanan ini harus segara disantap ketika masih panas.

Masih belum kenyang? Cobalah churros, yaitu donat ala Spanyol tapi bisa Anda temukan di Meksiko. Churros adalah kue goreng berbentuk panjang bergerigi. Churro terbuat dari campuran tepung, air, dan garam. Setelah digoreng, churro ditaburi gula pasir, gula halus, atau bubuk kayu manis. Biasanya churro disajikan dengan saus cokelat. Nyam!

 


Istanbul, Turki
Istanbul disebut-sebut sebagai surganya street food di Turki. Makanan yang paling sering disantap di sana adalah doner, yaitu kebab ala Turki dengan isian daging ayam, kambing, atau sapi.

Bentuknya mirip dengan kebab, tapi ada yang membedakan. Kalau kebab itu dagingnya diproses seperti memanggang barbeque, sedangkan doner diolah atau dipanggang dagingnya dengan diputar di atas api. Rasanya tak usah diragukan!

Satu lagi makanan pinggir jalan yang lezat di Istanbul adalah midye dolma, yaitu berupa kerang yang diberi perasan jeruk. Selain itu, masih ada lahmacun yang dikenal sebagai pizza Turki. Makanan ini memang mirip dengan pizza, terbuat dari roti tipis dengan toppingnya adalah daging cincang yang biasanya daging sapi atau kambing. Makan satu saja, dijamin kenyang.

Catatan Terkait

Komentar

Komentar (0)

  • Belum Ada Komentar....